MATARAMPOS – Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Profesor Zubairi Djoerban optimis Indonesia tak akan alami hiperendemi Covid-19.
Menurut Zubairi, dirinya tak sepakat dengan sejumlah ahli yang memprediksikan Indonesuua akan alami hiperendemi.
“Beberapa tanda yang bikin saya optimistis dan tak sepakat dengan ahli yang bilang Indonesia akan alami hiperendemi,” tulis Zubairi di akun twitternya, @ProfesorZubairi.
Beberapa tanda itu, lanjut dia, diantaranya pertambahan kasus baru yang turun. Begitu juga dengan pasien rawat inap, serta kematian yang angkanya turun.
Karena itu, dia optimis Indonesia tak akan alami hiperendemi.
“Kasus baru, rawat inap, kematian, semuanya turun. Bahkan positivity rate kita sekarang 8 persen. Padahal 2 bulan lalu sampai 40 persen. Hiperendemi? Rasanya tidak,” lanjut dia.
Meski demikian, dia tetap wanti-wanti pemerintah dan masyarakat harus tetap waspada dengan segala kemungkinannya.
“Tentu. Waspada dan kritis itu harus,” pungkas Zubairi. (b19)
