Danramil di Papua Tewas, TNI Sebut OPM Lakukan Pelanggaran HAM Berat

Jakarta- Mabes TNI menyebut Organisasi Papua Merdeka (OPM) melakukan pelanggaran HAM berat atas tewasnya Danramil 1703-04/Aradide, Letda Inf Oktovianus Sokolray.

Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar mengatakan Oktovianus gugur setelah diserang dan ditembak oleh gerombolan OPM. Bahkan, korban juga diparang pada bagian kepala serta tangan.

“Apa yang dilakukan OPM adalah pelanggaran HAM berat,” kata Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar dalam keterangannya, Jumat (12/4).

“Bahwa aksi keji OPM ini telah mencederai upaya untuk menciptakan perdamaian dan kedamaian serta percepatan pembangunan di Tanah Papua,” imbuhnya.

Nugraha mengatakan jenazah korban ditemukan di daerah Pasir Putih, Distrik Aradide, Kabupaten Paniai, Provinsi Papua Tengah, Kamis (11/4). Setelah dievakuasi, jenazah korban langsung dievakuasi ke RSUD Paniai.

“Selanjutnya saat ini dalam perjalanan lewat jalur darat menuju Nabire untuk disemayamkan di rumah keluarga almarhum,” ujarnya.

Lebih lanjut, Nugraha menyebut situasi di wilayah Paniai terpantau kondusif. Ia juga menyampaikan saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap OPM yang telah menewaskan Danramil 1703-04/Aradide.

“Aparat keamanan TNI-Polri melakukan pengejaran terhadap OPM pelaku biadab ini,” ucap Nugraha.

Sebelumnya, Komandan Koramil (Danramil) 1703-04/Aradide, Letda Inf Oktovianus Sokolray (OS) meninggal dunia akibat aksi penyerangan dan penembakan oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan mengatakan peristiwa bermula saat Oktovianus keluar dari Makoramil 1703-4/Aradide pada Rabu (10/4) sore.

Namun, hingga Kamis (11/4) yang bersangkutan tak kunjung kembali. Oktovianus ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di daerah Pasir Putih, Distrik Aradide, Kabupaten Paniai, Provinsi Papua Tengah.

“Para pelaku penyerangan dan penembakan ini adalah gerombolan OPM,” kata Candra dalam keterangannya, Jumat (12/4). (CNN Indonesia/mj)

Share
2024-04-14
x

Check Also

Mendagri Tunjuk Tedjowulan Pimpin Karaton Surakarta Sementara Usai Wafatnya Paku Buwono XIII

Karaton Kasunanan Surakarta Hadiningrat resmi mengalami kekosongan kepemimpinan setelah wafatnya Ingkang Sinuhun Kangjeng Susuhunan (ISKS) ...

Update Harga Emas Pegadaian 5 November 2025

Harga emas Pegadaian pada Rabu, 5 November 2025, tercatat stabil dibanding hari sebelumnya. Berdasarkan data resmi ...

Waspada! Begini Cara Aman Pakai Kompor Gas di Rumah

Penggunaan tabung gas LPG menjadi bagian penting dari aktivitas rumah tangga sehari-hari. Namun, kelalaian kecil ...

Exit mobile version