MATARAMPOS.COM – Wajahnya tampak lesu dan gelisah. Penyesalan juga tampak dari wajahnya, meski pria bernama Lengkawan Izman Toros ini sudah dinyatakan sehat. Pasalnya, sejak dua minggu lalu Ia dinyatakan sembuh, dan hasil dari swab sudah tiga kali negatif.
“Ia, saya nyesal juga karena ada kelalain dan keteledoran. Kurang disiplin dan terkesan abai. Namun nasi sudah menjadi bubur. Sekarang alhamdulillah sembuh dan menjadi pelajaran,” ujar Izman menceritakan perjalananya ketika kena Covid19 sebulan lalu dan bersyukur karena bisa sembuh.
Pria 41 tahun ini menceritakan awal perjalanannya mendapatkan penyakit yang kini mendera berbagai dunia. Awalnya, Ia sangat disiplin menggunakan masker dan menjaga jarak dengan siapapun. Namun belakangan, kedisiplinannya semakin berkurang dan berkurang. Sesekali juga di ingatkan rekannya agar tetap selalu menggunakan masker. Namun entah kenapa peringatan itu diabaikannya dan hingga tertular.
Menurutnya, memang penyesalan selalu belakangan. Meski demikian, Ia mengaku mendapatkan banyak pelajaran karena disiplin sangat bermanfaat. Bahkan disiplin sesungguhnya tidak saja ketika saat pandemi ini namun juga dalam banyak hal.
Saat ini, pekerja swasta ini menjadi sosok yang selalu suka mengingatkan akan wabah yang saat ini belum berakhir. Tentunya dengan harapan banyak orang yang tetap sehat dan terjaga dari pandemi covid 19 ini.
“Terserahlah, saya ingatkan siapapun yang saya temui khususnya bagi orang – orang yang saya kenal. Kita disiplin seperti menggunakan masker dan menjaga jarak, tidak ada salahnya, tidak ada ruginya. Jadi, tetaplah sampai pandemi ini berlalu,” ujar Izman mengingatkan.
Seperti kita ketahui bersama bahwa penyakit virus corona (COVID-19) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus corona yang baru-baru ini ditemukan. Sebagian besar orang yang tertular COVID-19 akan mengalami gejala ringan hingga sedang, dan akan pulih tanpa penanganan khusus.
Virus yang menyebabkan COVID-19 terutama ditransmisikan melalui droplet (percikan air liur) yang dihasilkan saat orang yang terinfeksi batuk, bersin, atau mengembuskan nafas. Droplet ini terlalu berat dan tidak bisa bertahan di udara, sehingga dengan cepat jatuh dan menempel pada lantai atau permukaan lainnya. (b19)