MATARAMPOS – Stok vaksin di Lombok Timur (Lotim), Nusa Tenggara Barat (NTB) kosong. Pelayanan vaksin pun terpaksa ditiadakan sejak empat hari lalu. Di pendopo Bupati Lombok Timur yang dijadikan salah satu pusat pelayanan vaksinasi ini ditutup. Suasana serupa juga terlihat di pelayanan vaksinasi puskesmas dan kantor Camat Selong.
Penutupan sementara pelayanan vaksinasi ini karena memang stok vaksin kosong. Di gudang farmasi Dinas Kesehatan Lotim, sejumlah tempat penyimpanan vaksin covid 19 kosong sejak Kamis.
“Sistem vaksinasi di Lotim ini, begitu kami terima vaksin langsung didistribusikan ke kepala puskesmas dan hari itu juga habis. Jatah vaksin itu memang terbatas,” kata Kepala Dinas Kesehatan Lotim. Pathrrahman, Selasa (27/7/2021).
Menurut data dari Dinas Kesehatan per 26 Juli 2021, jumlah warga yang sudah divaksin tahap pertama yaitu sebanyak 102.976 orang. Sedangkan untuk vaksin kedua baru 30.508 orang. Angka ini masih jauh dari target yaitu 700.000 lebih warga yang menjadi sasaran vaksinasi atau 70 persen dari jumlah penduduk Lombok Timur.
“Mudah-mudahan minggu depan kami sudah mulai vaksin lagi,” ujar Pathrrahman