Ini Kebiasaan Unik Masyarakat Sumbawa Saat Ngabuburit

SUMBAWA – Ngabuburit, istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan kegiatan yang dilakukan saat menunggu buka puasa.

Banyak cara yang dilakukan sambil menunggu waktu berbuka puasa. Salah satunya kebiasaan unik warga Sumbawa, Nusa Tenggara Barat ini, yaitu karapan ayam.

Karapan ayam adalah tradisi warga Desa Tambak Sari, Kecamatan Pototano, Kabupaten Sumbawa Barat, yang rutin digelar oleh para pencinta unggas sambil menunggu waktu berbuka puasa. Tidak berbeda dengan karapan kerbau atau sapi, karapan ayam khas Suku Taliwang menggunakan sepasang ayam, dengan kayu penang atau noga serta seorang joki.

Untuk penentuan pemenang, setiap ayam yang paling cepat melewati daun lontar yang ada pada garis finish, maka itulah pemenangnya.
Dan harga pasangan ayam yang menjadi pemenang dalam karapan ini, akan melonjak naik hingga jutaan rupiah.

Tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai ajang tradisi leluhur dan menjaga silaturahmi serta kekompakan di bulan Ramadan. (*/liputan6)

Share
x

Check Also

Mendagri Tunjuk Tedjowulan Pimpin Karaton Surakarta Sementara Usai Wafatnya Paku Buwono XIII

Karaton Kasunanan Surakarta Hadiningrat resmi mengalami kekosongan kepemimpinan setelah wafatnya Ingkang Sinuhun Kangjeng Susuhunan (ISKS) ...

Update Harga Emas Pegadaian 5 November 2025

Harga emas Pegadaian pada Rabu, 5 November 2025, tercatat stabil dibanding hari sebelumnya. Berdasarkan data resmi ...

Waspada! Begini Cara Aman Pakai Kompor Gas di Rumah

Penggunaan tabung gas LPG menjadi bagian penting dari aktivitas rumah tangga sehari-hari. Namun, kelalaian kecil ...