LOTENG, MataramPost.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) menargetkan vaksinasi Covid-19 sebesar 75 persen untuk dosis kedua tercapai sebelum tanggal 15 Desember 2021.” Vaksinasi untuk dosis pertama sudah mencapai 76,2 persen, sedangkan untuk dosis kedua sampai dengan hari ini baru 53,4 persen dan sebelum tanggal 15 Desember 2021, vaksinasi untuk dosis kedua sudah mencapai 75 persen,” kata Kepala Dinas Kesehatan Lombok Tengah, dr. Suardi, Jum’at, (7/12/2021).
Pemkab Lombok Tengah kata dr. Suardi menargetkan, vaksinasi untuk dosis pertama tercapai 100 persen di akhir tahun 2021 ini. “ Untuk dosis pertama kita targetkan tercapai 100 persen sebelum perayaan pergantian tahun 2021 – 2022,” ucapnya
dr. Suardi menegaskan, stok vaksin Covid-19 untuk Lombok Tengah dalam kondisi aman yakni sebanyak 8 ribu vial jenis sinovac. “ Stok vaksin kita aman, ada 8 ribu vial vaksin Covid-19 jenis Sinovac,” tegasnya
Untuk memenuhi target 75 persen vaksinasi dosis kedua dan 100 persen untuk dosis pertama, Pemkab Lombok Tengah lanjut dr. Suardi melibatkan lintas sektor, mulai dari TNI – Polri, RT, Kaling, Kadus, Kepala Desa,Lurah, Camat, dan tokoh agama, masyarakat dan tokoh pemuda. “ InsyaAllah sebelum 15 Desember target 75 persen untuk dosis kedua tercapai dan 100 persen untuk dosis pertama tercapai sebelum akhir Desember 2021, caranya kami melibatkan lintas sektor, mulai dari RT, Kadus, Kades,Lurah dan Camat yang membuat jadwal vaksinasi dosis pertama dan kedua, lalu TNI – Polri melakukan pengawalan, pengamanan, dan pengerahan masyarakat yang akan menerima vaksinasi dosis pertama maupun dosis kedua, dan kondisi petugas vaksinator kita sangat siap,” tutur dr. Suardi
dr. Suardi mengaku, semangat para tenaga kesehatan yang tersebar di masing – masing Pusat Pelayanan Kesehatan Masyarakat (PKM/Puskesmas) di Lombok Tengah sempat kendor. “ Semangat mereka (tenaga kesehatan) sempat kendor, saya kumpulkan semua Kapus (kepala Puskesmas), saya berikan semangat dan mereka kembali bersemangat untuk merealisasikan target 75 persen dosis kedua sebelum 15 Desember dan 100 persen dosis pertama sebelum akhir Desember 2021,” ujarnya. (Nur)